Satu Tahun GoPay Hadir di Festival Kuliner Cibadak, Transaksi Non-tunai Melonjak 4.000 Kali Lipat

BANDUNG-Bulan Oktober ini menandai satu tahun dukungan Gojek dan GoPay untuk para pelaku UMKM di Kota Bandung lewat kehadirannya di Festival Kuliner Cibadak. Dalam hal ini, Gojek dan GoPay memperkenalkan pembayaran nontunai di lingkungan Festival Kuliner Cibadak.

Area Cibadak dikenal sebagai salah satu pusat kuliner kaki lima di Kota Bandung sejak 2016.

Masih dalam momentum peringatan ulang tahun Kota Bandung yang ke-209, Gojek dan GoPay menggelar perayaan bertema ‘Cirque Du Bandung’ – Carnaval at Cibadak‘ acara ini turut dihadiri oleh Wakil Walikota Bandung Yana Mulyana, yang sekaligus merupakan pembina UMKM Kota Bandung.


Head of Micro Merchant GoPay, Dewi Yulianti Rosa mengatakan kehadiran Gojek dan GoPay di Festival Kuliner Cibadak selama satu tahun ke belakang merupakan wujud dukungan terus menerus keduanya terhadap pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di Kota Bandung.

“Bandung sangat dikenal dengan sentra kulinernya. Para pedagang kaki lima memiliki peran penting dalam hal tersebut. Salah satu rekan usaha GoPay terfavorit di Festival Kuliner Cibadak, Kobe Chinese & Japanese Food mengaku sejak bergabung dengan GoPay, penjualannya meningkat hingga tiga kali lipat, dimana setengah dari transaksi harian disumbangkan oleh GoPay. Dengan memperkenalkan teknologi pembayaran non-tunai menggunakan GoPay, baik pengunjung maupun pedagang dapat bertransaksi dengan semakin mudah. Kami pun melihat antusiasme yang cukup tinggi dari masyarakat. Dalam satu tahun terakhir (September 2018 ke September 2019), transaksi non-tunai di Festival Kuliner Cibadak yang menggunakan GoPay tumbuh hampir 4.000 kali lipat,” ungkap Dewi.

Melihat sambutan positif dari para pelaku UMKM dan masyarakat Kota Bandung, Dewi berharap hal ini dapat menjadi capaian awal agar kedepannya semakin banyak pedagang mikro yang bisa merasakan manfaat teknologi untuk mengembangkan usahanya. Hal ini juga sejalan dengan target Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil agar 5.000 UMKM bisa naik kelas pada tahun 2019 ini.

“Para pelaku UMKM Bandung atau bahkan Indonesia sangat berperan besar dalam kehidupan sehari-hari kita. Saya pun memahami betul bahwa hadirnya Gojek dan GoPay ini untuk memperkuat para pelaku sektor informal dan UMKM melalui inovasi teknologi yang dihadirkan oleh keduanya. Kami siap mendukung inovasi Gojek dan GoPay terhadap pelaku UMKM, yang telah memberikan dampak nyata bagi perekonomian Kota Bandung melalui kontribusi ekonomi dari para mitranya,” beber Wakil Walikota Bandung, Yana Mulyana .

Berdasarkan hasil riset Lembaga Demografi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (LD FEB UI) pada 2018, kontribusi mitra Gojek ke perekonomian Kota Bandung mencapai Rp 2,1 triliun, di mana mitra UMKM GoFood berkontribusi sebesar Rp 1,5 triliun. GoPay sendiri sudah dimanfaatkan oleh lebih dari 18.000 pedagang kecil kota Bandung.

Dengan capaian tersebut, Yana berharap Pemerintah Kota Bandung bisa terus berkolaborasi dengan Gojek dan GoPay memajukan perekonomian melalui UMKM Bandung. “Kami berharap, setelah di Cibadak Culinary Night, kerjasama ini bisa terus berlangsung di sentra-sentra kuliner lainnya di Bandung,” ujar Yana. Saat ini GoPay juga telah bisa digunakan untuk donasi digital di sejumlah masjid di Jawa Barat, salah satunya di Masjid Salman ITB.

***

Tentang GoPay

GoPay adalah layanan uang elektronik terdepan di Indonesia.Sebagai bagian dari ekosistem GOJEK, perusahaan on-demand berbasis aplikasi terbesar di Indonesia, GoPay memiliki misi membantu jutaan keluarga Indonesia untuk memiliki akses kepada berbagai layanan dan produk jasa keuangan. Pada Juli 2017 lalu, GoPay memenangkan Penghargaan Bank Indonesia untuk kategori Perusahaan Fintech Teraktif Pendukung Gerakan Nasional Non Tunai (GNNT) Inklusi dan Edukasi Keuangan serta Pemberdayaan UMKM.

Tentang Gojek Indonesia 

Grup Gojek merupakan perusahaan berbasis teknologi penyedia layanan mobile on-demand dan pembayaran digital terdepan di Asia Tenggara. Sejak awal didirikan pada 2010, Gojek lahir dengan keyakinan bahwa teknologi dapat meningkatkan kualitas hidup pengguna dalam ekosistemnya, dan mengawali perjalanannya dengan layanan kurir pengantaran barang dan transportasi roda dua.

Aplikasi Gojek pertama kali diluncurkan pada Januari 2015 di Indonesia, dan kini telah berkembang menjadi Super App terdepan di Asia Tenggara, menawarkan berbagai layanan mulai dari transportasi dan pembayaran digital, pesan-antar makanan, logistik, dan berbagai layanan on-demand lainnya. Gojek kini beroperasi di 207 kota di lima negara di Asia Tenggara.

Per kuartal ketiga 2019, aplikasi dan ekosistem Gojek telah diunduh oleh lebih dari 155 juta pengguna, dengan lebih dari 2 juta mitra pengemudi, hampir 400.000 mitra merchants, dan lebih dari 60.000 penyedia layanan di Asia Tenggara. 

Sebagai Super App, Gojek berkomitmen untuk terus memecahkan masalah pada kehidupan sehari-hari dan membantu meningkatkan kualitas hidup jutaan masyarakat pengguna aplikasi Gojek di Asia Tenggara, khususnya di sektor informal dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Sejalan dengan misinya untuk menciptakan dampak sosial positif dalam skala besar bagi pengguna, mitra pengemudi, mitra penyedia layanan, serta mitra bisnis dan UMKM di dalam ekosistemnya. Founder & CEO Gojek, Nadiem Makarim, masuk ke daftar ‘2018 Bloomberg 50’ sebagai tokoh inovator yang dinilai berhasil menciptakan dampak berskala global secara terukur.

Pada Juni 2019 Nadiem Makarim juga menerima penghargaan Nikkei Asia Prize ke-24 untuk kategori Inovasi Ekonomi dan Bisnis. Nadiem menjadi tokoh teknologi penerima penghargaan termuda se-Asia di sepanjang sejarah Nikkei Asia Prize; sekaligus menjadi anak bangsa pertama yang berhasil meraih penghargaan bergengsi pada kategori ini. Pada Agustus 2019, Gojek menempati urutan ke-11 dari 52 perusahaan berskala internasional dan menjadi satu-satunya perusahaan dari Asia Tenggara yang berhasil masuk untuk kedua kalinya ke dalam daftar Perusahaan yang Mengubah Dunia versi Majalah Fortune tahun 2019 (Fortune’s “Change the World” 2019).

Tinggalkan Balasan